Small Game broadhead DIY

SMALL GAME ARROW HEAD, DIY.

Berburu dengan panah atau populer dengan sebitan "Bow Hunting" tentulah lebih menantang, tetapi belum terlalu populer di Indonesia, karena itu perlengkapan itu itu pun tidak terlalu mudah di dapat, tapi untuk simulasi berburu sudah mulai banyak, simulasi berburu biasa disebut 3D Archery. Karena sulitnya memperoleh ujung panah atau arrow head yg khusus untuk satwa buru kecil. Ujung panah untuk satwa buru kecil biasanya dirancang agar aman (tidak membahayakan orang lain) karena anak panah akan langsung berhenti saat mengenai semak atau rumput disamping itu juga mencegah anak panah hilang. Karena sulit diperoleh maka saya mencoba membuat sendiri dengan bahan yang mudah didapat yaitu mur kupi-kupu yang terbuat dari plat besi yang banyak dijual di toko material. Dalam kesempatan ini saya menguji 2 ukuran mur yaitu yang kecil dan besar. Pemasangannya pun saya coba menghadap depan atau belakang 

 dengan pembanding anak panah dengan Field Point standar. Unit busur berburu (hunting bow) yang saya gunakan Compound bow Hoyt Ignite di set DW 30 lbs dan Recurve bow Junxing F177, DW 30 lbs 
Percobaan dengan target sengaja dipasang di tanah pada jarak 20m, menggunakan 3 anak panah yaitu point standar, dgn mur kecil dan mur besar mengahadap ke belakang menggunanakan F177, hasil field point standar langsung melesak ke dalam rumput sampai tidak kelihatan sedang 2 panah yang dipasangi mur kupu-kupu terbalik begitu menyentuh rumput langsung terbang naik lagi dan meluncur jauh seperti berselancar di atas rumput. Dalam dunia menembak kasus seperti dikenal dengan istilah "recochet", sangat berbahaya krn anak panah atau peluru bisa melesat tanpa arah dan membahayakan orang lain, maka mur kupu-kupu pada kedua anak panah lansung saya lepas dan saya pasang menghadap depan. Uji coba berikutnya, anak panah standar langsung melesat ke bawah rerumputan, sedangkan panah dengan vane hijau yang menggunakan baud kupu-kupu kecil menancap agak dalam, sedangkan panah yang menggunakan mur kupu-kupu besar (vane orange) hanya bagian ujungnya yg sedikit menancap
....fantastis. Percobaan berikutnya panah standar tetap masuk dalam rumput sampai susah dicari, yang memakai mur kupu-kupu besar langsung berhenti sedangkan yang menggunakan mur kupu-kupu kecil begitu menyentuh rumput langsung terpelanting sekitar 2m
. Selanjutnya uji coba menggunakan Compound bow. Hasil tidak berbeda dengan Recurve bow. Panah field point standar langsung melesak ke dalam tanah, anak panah yang dilengkapi mur kupu-kupu kecil begitu mengenai sasaran langsung terpelanting dan anak panah yang dilengkapi mur kupu-kupu besar langsung berhenti di tempat
.




 KESIMPULAN : Penggunaan mur kupu-kupu dengan pemasangan menghadap depan sebagai small game arrow head cukup signifikan perannya untuk menghentikan anak panah, terutama yang berukuran besar, Selamat mencoba...!! 

Penulis 
Taaufiek Dj Rahardjo

Posting Komentar

0 Komentar